15.12.202506:06:14UTC+00Harga Bijih Besi Anjlok karena Kekhawatiran Regulasi

Futures bijih besi telah turun menjadi sekitar CNY 750 per ton, mencapai titik terendah dalam lima bulan. Penurunan ini terjadi setelah pengumuman dari Kementerian Perdagangan China mengenai penerapan rezim lisensi ekspor untuk produk baja tertentu mulai 1 Januari. Keputusan ini muncul karena ekspor baja China telah memicu meningkatnya langkah-langkah proteksionis di pasar luar negeri. Baru-baru ini, industri baja China menjadi lebih bergantung pada ekspor karena permintaan domestik yang menurun, yang disebabkan oleh penurunan berkelanjutan di pasar properti. Sentimen investor semakin melemah oleh data ekonomi yang mengecewakan untuk bulan November, dengan penjualan ritel dan produksi industri tidak memenuhi harapan, investasi aset tetap melebihi penurunan yang diprediksi, dan harga rumah baru menurun untuk bulan ke-29 berturut-turut. Ke depan, ada potensi harga bijih besi mendapatkan dukungan, karena pabrik baja China diperkirakan akan mengisi kembali persediaan mereka sebagai persiapan untuk liburan Tahun Baru Imlek pada bulan Februari guna mempertahankan tingkat produksi.